Chemistry Molecules

Chemistry Molecules

If Science Teaches Us Anything, it Teaches us to Accept Our Failures, as well as our Successes, with quite dignity and grace Read More

Chemistry

Chemistry

I believe that the science of chemistry alone almost proves the existence of an intelligent creator Read More

Cheminformatics

Cheminformatics

Imagine is more important than knowledge. Knowledge is limited. Imagination encircles the world Read More

Water Treatment Chemical

Water Treatment Chemical

Even mistaken hypothesis and theoris are of use in leading to discoveries. The alchemist founded chemistry by pursuing chimerical problems and theories which are false Read More

Green Chemistry

Green Chemistry

Equipped his five sense, man explores the universe around him and calls the adventure science Read More

Selasa, 02 Desember 2014


KELARUTAN

Kelarutan adalah kuantitas maksimal suatu zat kimia terlarut (solut) untuk dapat larut pada pelarut tertentu membentuk larutan homogen. Kelarutan suatu zat dasarnya sangat bergantung pada sifat fisika dan kimia solut dan pelarut pada suhu, tekanan dan pH larutan. Secara luas kelarutan suatu zat pada pelarut tertentu merupakan suatu pengukuran konsentrasi kejenuhan dengan cara menambahkan sedikit demi sedikit solut pada pelarut sampai solut tersebut mengendap (tidak dapat larut lagi).
Rentang kelarutan sangat bervariasi. Ada banyak sekali zat kimia yang mempunyai kelarutan tak terbatas, dan hasilnya bercampur sempurna (miscible), misalnya adalah etanol dalam air. Ada pula zat kimia yang sama sekali tidak larut, sebagai contoh adalah perak klorida dalam air. Namun kebanyakan suatu zat dapat terlarut dalam pelarut sampai tepat jenuh, setelah itu mengendap seperti NaCl dalam air.





Maka dari itu, ilmuwan telah banyak meneliti kelarutan suatu solut pada pelarut, yang dikenal dengan aturan kelarutan. Pada keadaan tertentu, kesetimbangan kelarutan dapat menjadi berlebih sehingga disebut dengan larutan superjenuh atau metastabil.
Pengertian kelarutan sebaiknya tidak dikacaukan dengan kemampuan melarutkan atau mencairkan suatu zat, karena larutan juga dapat dibuat dengan mereaksikan suatu zat. Sebagai contoh adalah zink yang tak dapat larut dalam asam klorida. Tetapi karena adanya reaksi antara gas hidrogen dengan zink klorida menyebabkannya seperti larut. Kelarutan tidak bergantung pada ukuran partikel atau faktor kinetik lainnya, maupun waktu pelarutan.
Pengaruh Kelarutan – Sebelum lebih jauh mempelajari apa saja faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kelarutan pada suatu zat, mungkin akan lebih afdhol jika kita mempelajari dan memahami terlebih dahulu definisi atau pengertian kelarutan. Karena tidak mungkin kan? Kita mempelajari berbagai penyebab atau faktor-faktor yang mempengaruhi kelarutan, namun kita tidak paham apa arti dari kelarutan itu sendiri. Dan tentunya, setelah kita mengerti definisi tersebut, maka akan memudahkan kita untuk mempelajari berbagai faktor yang dapat mempengaruhinya.
Dalam Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas dijelaskan tentang kelarutan atau solubilitas yaitu kemampuan suatu zat kimia tertentu, zat terlarut (solute), untuk larut dalam suatu pelarut (solvent). Kelarutan dinyatakan dalam jumlah maksimum zat terlarut yang larut dalam suatu pelarut pada kesetimbangan. Larutan hasil disebut larutan jenuh. Zat-zat tertentu dapat larut dengan perbandingan apapun terhadap suatu pelarut. Contohnya adalah etanol di dalam air. Sifat ini lebih dalam bahasa Inggris lebih tepatnya disebut miscible.
Pelarut umumnya merupakan suatu cairan yang dapat berupa zat murni ataupun campuran. Zat yang terlarut, dapat berupa gas, cairan lain, atau padat. Kelarutan bervariasi dari selalu larut seperti etanol dalam air, hingga sulit terlarut, seperti perak klorida dalam air. Istilah “tak larut” (insoluble) sering diterapkan pada senyawa yang sulit larut, walaupun sebenarnya hanya ada sangat sedikit kasus yang benar-benar tidak ada bahan yang terlarut. Dalam beberapa kondisi, titik kesetimbangan kelarutan dapat dilampaui untuk menghasilkan suatu larutan yang disebut lewat jenuh (supersaturated) yang metastabil.
Kelarutan suatu zat adalah jumlah zat yang dapat melarut dalam satu liter larutan jenuh pada suhu tertentu
Kelarutan suatu zat dalam air adalah batas maksimum dari jumlah zat yang dapat larut dalam sejumlah tertentu air.
Kelarutan  atau daya larut adalah banyaknya zat maksimum yang dapat larut dalam sejumlah  volume tertentu. Larutan yang mengadung zat terlarut maksimum disebut larutan jenuh.
Hasil kali kelarutan (Ksp) adalah  hasil kali  konsentrasi ion-ion dalam larutan jenuh yang dipangkatkan dengan masing-masing koefisien reaksinya.
Hasil kali kelarutan(Ksp)  adalah perkalian konsentrasi ion-ion elektrolit yang sukar larut dalam  larutan jenuhnya dipangkatkan koefisiennya masing-masing.
Misal  : Zat elektrolit sukar larut  yang membentuk system kesetimbangan:
AxBy   x Ay+  + y Bx-
Ksp AxBy = [Ay+] [Bx-]y 
Contoh : 1. PbCl2(s)   Pb2+(aq) + 2 Cl- (aq)
Ksp PbCl2 = [Pb2+][Cl-]2.
2.  Mg(OH)2  Mg2+ + 2 OH-
Ksp Mg(OH)2 = [Mg2+][OH-]2.
3.  Ag3PO4  3Ag+ + PO43-
Ksp Ag3PO4 = [Ag+]3[PO43-].


UJI KEPAHAMAN :
Tuliskan rumusan Ksp untuk reaksi berikut:
a.    Ag2S          e. Ag3AsO4             i. Ni(OH)2,
b.    CaF2             f. Hg2C2O4            j. CrF3,
c.    Fe(OH)3,    g. Ca3(PO4)2         k. PbCrO4
d.    Bi2S3           h. Cu3(PO4)2     l. PbBr2


0 comments:

Posting Komentar

Blog Archive